ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM PENGGUNAAN TOILET UMUM (STUDI KASUS DI PASAR DUKUN KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK)

Kata kunci: Penggunaan, Toilet Umum, Tinjauan Hukum Islam
Penggunaan toilet umum di Pasar Dukun Kecamatan Dukun Kabupaten
Gresik pengguna toilet umum seharusnya tidak membayar sedikitpun untuk
penggunaan toilet umum karena toilet umum tersebut adalah fasilitas umum milik
pemerintah yang disediakan untuk pedagang dan pembeli di pasar Dukun secara
gratis. Akan tetapi, dalam praktek lapangan pengguna diberikan tarif pasti yaitu
sebesar Rp.2000 untuk sekali pemakaian baik digunakan mandi, buang air besar,
dan buang air kecil. Sehingga permasalahan yang terjadi dalam penelitian ini adalah
1. Bagaimana praktek sistem penggunaan toilet umum di Pasar Dukun Kecamatan
Dukun Kabupaten Gresik? 2. Bagaimana analisis hukum islam terhadap sistem
pennyewaan toilet umum di Pasar Dukun Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik?
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (Field Research).
Penelitian lapangan adalah penelitian yang langsung dilakukan dilapangan atau
pada responden. Adapun pendekatan yang bersifat deskriptif. Sementara Teknik
pengumpulan data yang digunakan dengan cara wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Dalam praktiknya,
pengguna toilet umum tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun atas
penggunaannya karena toilet umum merupakan fasilitas umum milik pemerintah
yang disediakan secara cuma-cuma kepada penjual dan pembeli di pasar Dukun.
Namun pada praktek lapangan pengguna diberikan tarif tetap sebesar Rp. 2000. 2.
Pengguna toilet umum menggunakan dua praktek kontrak, yaitu pertama, pengguna
toilet umum dan pemilik toilet umum menggunakan kontrak 'Ariyah Absolut, yaitu
pengguna meminjam tempat untuk mandi dan buang air besar. , dan buang air kecil.
Baik pengguna toilet umum maupun pengelola toilet umum menggunakan akad
Ijarah, yaitu pengguna menyewa jasa pembersihan dan pemeliharaan toilet umum.
Praktek akad yang dilakukan pengguna toilet umum dengan pemilik dan pengelola
toilet umum tidak bertentangan dengan syarat dan ketentuan akad sehingga praktek
akad tersebut diperbolehkan.