ANALISIS PUTUSAN HAKM NO. 0792/Pdt.G/2018/PA.Tlb DALAM PRESPEKTIF KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN MADZHAB SYAFI'I

MUHAMMAD, 20200890203059 (2024) ANALISIS PUTUSAN HAKM NO. 0792/Pdt.G/2018/PA.Tlb DALAM PRESPEKTIF KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN MADZHAB SYAFI'I. Other thesis, Universitas Kiai Abdullah Faqih Gresik.

[thumbnail of a. COVER.pdf] Text
a. COVER.pdf - Cover Image

Download (116kB)
[thumbnail of g. ABSTRAK.pdf] Text
g. ABSTRAK.pdf

Download (167kB)
[thumbnail of J. BAB II KAJIAN TEORI.pdf] Text
J. BAB II KAJIAN TEORI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (300kB)
[thumbnail of Full Text_S1_SYARIAH_HUKUM KELUARGA ISLAM_20200890203059_MUHAMMAD.pdf] Text
Full Text_S1_SYARIAH_HUKUM KELUARGA ISLAM_20200890203059_MUHAMMAD.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Kata Kunci : Putusan, Cerai Talak, Perselingkuhan, Perselisihan
Pertimbangan hakim harus sesuai dengan undang-undang yang berlaku
Pertimbangan hakim merupakan hal-hal yang menjadi dasar hakim dalam memutus
suatu perkara yang berupa putusan. Di dalam putusan Nomor :
0564/Pdt.G/2018/PA.Tlb, ada yang kurang sesuai dengan undang-undang yang
berlaku terutama alasan atau dalil yang menjadi dasar pengajuan perceraian dan
pertimbangan hakim di dalam memutus perkara. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisa dalil-dalil yang diajukan oleh Pemohon dan pertimbangan Hakim
dalam memutus perkara nomor 0564/Pdt.G/2018/PA.Tlb. Jenis Penelitian yang
digunakan adalah penelitian kualitatif literer dengan pendekatan yuridis normatif
dengan sumber data data sekunder. Teknik pengumpulan datanya adalah
dokumentasi. Data yang telah terkumpul disesuaikan dengan pokok
permasalahannya, dianalisa dan ditarik kesimpulan dengan menggunakan metode
induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalil yang diajukan oleh Pemohon
dalam perkara Nomor: 0564/Pdt.G/2018/PA.Tlb pokok permasalahann sebetulnya
adalah istrinya berselingkuh yang dinyatakan dengan kalimat “Termohon menjalin
hubungan asmara dengan laki-laki lain”.
Tetapi di dalam putusan berbunyi ”gugatan Pemohon untuk bercerai dengan
Termohon dengan pokok permasalahan perselisihan dan pertengkaran terus
menerus, disebabkan Termohon menjalin hubungan asmara dengan laki-laki lain”.
Jadi yang ditekankan adalah perselisihannya bukan perselingkuhannya.
Pertimbangan Hakim dalam memutuskan cerai talak pada perkara Nomor
0564/Pdt.G/2018/PA.Tlb adalah berdasarkan pertimbangan bahwa antara pemohon
dan Termohon sejak tahun 2017 telah terjadi pertengkaran secara terus menerus
disebabkan Termohon menjalin hubungan asmara dengan laki-laki lain. Jadi yang
ditekankan adalah perselisihannya, bukan perselingkuhannya. Menurut kitab Fathul
Mu’in, perilaku istri yang buruk dapat menjadi alasan untuk menjatuhkan talak.
Dalam situasi ini, talak dapat dijatuhkan dengan istri dan suami pisah rumah karena
pemohon meninggalkan kediaman bersama. Menurut Fathul Mu’in, tindakan ini
sesuai dengan sunah. Pemberian talak oleh pemohon kepada termohon dianggap
sah karena dilakukan atas keinginan sendiri, dan pemohon sudah mencapai baligh
serta berakal sehat

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Hukum > Hakim
Hukum
Perundang-Undangan
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Pustakawan UNKAFA
Date Deposited: 27 Feb 2025 07:29
Last Modified: 27 Feb 2025 07:29
URI: https://repository.unkafa.ac.id/id/eprint/326

Actions (login required)

View Item
View Item