INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM MODERAT MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN SISWA DI MADSARAH TSANAWIYAH TASHWIRUL AFKAR PANCENG GRESIK

Kata Kunci: Internalisasi, Nilai – nilai Islam Moderat, Kegiatan Keagamaan

Madrasah memiliki peran strategis sebagai lembaga pendidikan Islam yang
berfokus pada pengembangan karakter siswa. Oleh karena itu, penting untuk
memahami sejauh mana nilai-nilai Islam moderat telah berhasil diinternalisasi
dalam kegiatan keagamaan di madrasah tersebut. Melalui kegiatan keagamaan,
seperti ibadah, pengajian, sholat berjamaah 5 waktu dan kegiatan keislaman lainnya
di madrasah memiliki potensi besar untuk menjadi sarana internalisasi nilai-nilai
Islam moderat kepada para siswa. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan
jawaban dari permasalahan yang telah dirumuskan yakni 1) bagaimana tahap
tranformasi nilai – nilai Islam moderat melalui kegiatan Keagamaan?, 2) bagaimana
tahap transaksi nilai – nilai Islam moderat melalui kegiatan Keagamaan?,3) tahap
transinternalisasi nilai – nilai Islam moderat melalui kegiatan Keagamaan?.
Penelitian ini merupakan bentuk penelitian kualitatif atau disebut juga dengan
penelitian lapangan (field research). Jenis penelitian ini adalah studi nilai tentang
internalisasi nilai – niai Islam moderat melalului kegiatan keagamaan di Mts.
Tashwirul Afkar. Instrumen pengumpulan data dilakukan melalui tiga cara yakni
wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode
analisis deskriptif yaitu pengumpulan dan penyususnan data yang kemudian diolah,
dijelaskan, dan dianalisis. Informan penelitian yaitu kepala sekolah, waka
kurikulum, waka kesiswaan, dan guru PAI.
Hasil penelitian yakni 1) Tahapan ini dimulai pemberian informasi mengenai
pemahaman tentang nilai – nilai Islam moderat di Lembaga MTs. Tashwirul Afkar
dimulai dari pengindetifikasian nilai - nilai Islam moderat, dilanjutkan dengan
penyampaian konsep dan juga penggunaan contoh praktis, serta pemberdayaan
siswa. 2) Pada tahap kedua ini para siswa melakukan Pembiasaan atau kebiasaan
yang dicontohkan oleh pemimpin atau guru. Melalui Pembiasaan yang konsisten,
seperti yang diterapkan di Madrasah Tsanawiyah Tashwirul Afkar melalui kegiatan
rutin keagamaan. 3)Para pimpinan madrasah dan dewan guru harus berhati-hati
agar sikap dan tindakan mereka konsisten dengan nilai nilai yang mereka ajarkan
dengan cara memberikan buku pribadi yang akan dievaluasi pada setiap bulannya.